Berita Hukum Legalitas Terbaru

Wujudkan Lulusan yang Siap Kerja, Informatika USH Datangkan Pakar dari RSUP dr Soeradji Tirtonegoro

USH Hadirkan Pakar dari RSUP Soeradji Tirtonegoro
USH Hadirkan Pakar dari RSUP Soeradji Tirtonegoro

Sah! – Komitmen Universitas Sugeng Hartono (USH) dalam mencetak lulusan yang siap kerja kembali dibuktikan lewat kegiatan Kuliah Praktisi yang digelar oleh Program Studi Informatika, Kamis (26/6/2025). Menghadirkan praktisi sistem informasi rumah sakit, acara ini menjadi ruang belajar langsung dari dunia industri bagi para mahasiswa.

Bertempat di Auditorium USH Sukoharjo, kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB dan diikuti mahasiswa dari tiga program studi: Informatika, Gizi, dan Bisnis Digital.

Kali ini, pembicara yang dihadirkan adalah Dini Bagus Prasetyo, S.Kom., Kepala Instalasi Sistem Informasi RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten. Ia membagikan pengalaman langsung bagaimana teknologi informasi diimplementasikan dalam dunia medis secara nyata dan kompleks.

“Digitalisasi rumah sakit bukan lagi impian. Sekarang pelayanan bisa lebih cepat dan tepat. Antrian pasien kami sekarang lebih tertata karena sistem informasi yang sudah terintegrasi,” terang Dini dalam pemaparannya.

Ia juga menyampaikan bahwa ke depan, pengembangan teknologi kesehatan akan melibatkan kecerdasan buatan, Internet of Things (IoT), hingga sistem keamanan data tingkat lanjut.

“Era Healthcare 5.0 menuntut layanan kesehatan yang personal dan prediktif. Mahasiswa harus bersiap dengan keterampilan digital yang relevan,” tambahnya.

Acara dibuka oleh Rektor USH, Assoc. Prof. Jacob Febryadi Nithanel Dethan, S.T., M.Eng.Sc., Ph.D., yang menekankan pentingnya membangun portofolio sebagai bekal masa depan.

“Jangan hanya mengandalkan nilai akademik. Selama kuliah, bangun portofolio. Belajar dari dosen, dari pakar, dan terlibat dalam proyek-proyek nyata,” pesannya kepada mahasiswa.

Rektor juga menyampaikan harapan agar lulusan USH dapat bersaing di dunia kerja dan menjadi sumber daya manusia yang unggul serta membanggakan almamater.

Kuliah praktisi ini menjadi salah satu bentuk penguatan kurikulum berbasis industri yang tengah dikembangkan USH. Prodi Informatika secara aktif menggandeng praktisi dari berbagai sektor untuk memperkaya pengalaman belajar mahasiswa.

“Melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa bisa memahami bagaimana teori diterapkan dalam situasi nyata. Ini sangat penting untuk membangun kesiapan kerja,” ujar Dosen USH, Muhammad Anwar Fauzi.

Mahasiswa pun menyambut positif kegiatan ini. Mereka tidak hanya mendapatkan materi, tapi juga gambaran jelas tentang tren dunia kerja di sektor teknologi dan kesehatan.

Dengan pendekatan yang semakin kolaboratif antara kampus dan dunia industri, USH terus mendorong transformasi pendidikan tinggi agar lebih kontekstual dan adaptif terhadap perubahan zaman.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *