Sah! – Bisnis waralaba atau franchise merupakan salah satu model usaha yang semakin populer di Indonesia.
Dengan waralaba, pelaku usaha dapat memanfaatkan merek yang sudah dikenal dan sistem bisnis yang sudah terbukti berhasil.
Namun, seperti bisnis lainnya, memulai usaha franchise memerlukan pemahaman mendalam mengenai aspek legalitas agar bisnis dapat berjalan secara sah dan berkelanjutan.
Artikel ini akan membahas langkah-langkah serta regulasi yang perlu diikuti dalam memulai bisnis franchise di Indonesia.
Apa Itu Franchise?
Franchise adalah hubungan bisnis di mana pemilik merek (franchisor) memberikan hak kepada pihak lain (franchisee) untuk menjalankan bisnis menggunakan merek, sistem, dan proses yang sudah teruji.
Sebagai balasannya, franchisee membayar sejumlah biaya tertentu, baik dalam bentuk biaya awal (franchise fee) maupun royalti berkala.
Di Indonesia, waralaba diatur oleh Peraturan Menteri Perdagangan No. 71/M-DAG/PER/9/2019 tentang Penyelenggaraan Waralaba.
Pentingnya Legalitas dalam Bisnis Franchise
Legalitas dalam bisnis franchise penting untuk memastikan bahwa hubungan antara franchisor dan franchisee berjalan sesuai hukum dan hak-hak kedua belah pihak terlindungi.
Beberapa aspek penting yang harus diperhatikan meliputi perjanjian waralaba, izin usaha, dan registrasi waralaba.
Langkah-Langkah Memulai Bisnis Franchise di Indonesia
- Pilih Waralaba yang Tepat
Langkah pertama adalah memilih bisnis waralaba yang sesuai dengan minat, keterampilan, dan modal yang dimiliki.
Ada banyak jenis waralaba yang dapat dipilih, mulai dari makanan dan minuman, jasa, hingga pendidikan.
Pastikan untuk melakukan riset mendalam tentang reputasi dan kesuksesan franchise tersebut sebelum memutuskan.
- Memahami Perjanjian Franchise (Franchise Agreement)
Perjanjian franchise merupakan dokumen penting yang mengatur hubungan antara franchisor dan franchisee.
Perjanjian ini mencakup berbagai hal, seperti hak dan kewajiban kedua belah pihak, durasi kontrak, biaya royalti, dan batasan wilayah.
Sebelum menandatangani perjanjian, franchisee harus mempelajari dengan seksama seluruh ketentuannya dan sebaiknya berkonsultasi dengan pengacara bisnis untuk memastikan tidak ada klausul yang merugikan.
- Memenuhi Persyaratan Legalitas
Dalam menjalankan bisnis franchise di Indonesia, franchisee perlu mematuhi beberapa regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah:- Izin Usaha: Pastikan bisnis yang akan dijalankan memiliki izin usaha yang sah.
Ini bisa diurus melalui sistem Online Single Submission (OSS).
- Sertifikat Waralaba: Franchisor harus memiliki sertifikat pendaftaran waralaba yang diterbitkan oleh Kementerian Perdagangan.
Hal ini menunjukkan bahwa bisnis tersebut telah memenuhi standar waralaba yang diatur oleh pemerintah.
- Perjanjian Tertulis: Semua waralaba harus memiliki perjanjian tertulis yang mencakup segala aspek hubungan bisnis antara franchisor dan franchisee.
- Registrasi Perjanjian Waralaba
Setelah perjanjian ditandatangani, franchisor wajib mendaftarkan perjanjian tersebut ke Kementerian Perdagangan.
Registrasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa bisnis waralaba yang dijalankan sudah sesuai dengan regulasi yang berlaku di Indonesia.
Jika franchisor tidak melakukan registrasi, maka perjanjian tersebut dianggap tidak sah.
- Pendaftaran NIB dan Izin Usaha melalui OSS
Franchisee juga perlu mengurus Nomor Induk Berusaha (NIB) dan izin operasional melalui OSS (Online Single Submission).
NIB berfungsi sebagai identitas usaha yang wajib dimiliki setiap pelaku bisnis di Indonesia, termasuk franchisee.
Izin operasional ini penting agar bisnis waralaba dapat beroperasi secara sah sesuai dengan regulasi setempat.
- Pengelolaan Bisnis Sesuai Standar
Salah satu keuntungan berbisnis franchise adalah adanya standar yang jelas dalam operasional sehari-hari, termasuk manajemen karyawan, pemasaran, hingga kualitas produk atau layanan.
Franchisee harus mematuhi semua pedoman yang telah ditetapkan oleh franchisor agar bisnis dapat berjalan dengan baik dan mempertahankan reputasi merek.
- Pembayaran Franchise Fee dan Royalti
Franchisee perlu memahami struktur pembayaran yang ditetapkan oleh franchisor. Umumnya, ada dua jenis pembayaran:- Franchise Fee: Biaya awal yang dibayarkan oleh franchisee untuk mendapatkan hak menjalankan bisnis waralaba.
- Royalti: Pembayaran berkala kepada franchisor berdasarkan persentase dari pendapatan usaha.
Royalti ini digunakan untuk dukungan operasional, pemasaran, dan pengembangan merek.
Peraturan dan Undang-Undang Terkait Franchise di Indonesia
- Peraturan Menteri Perdagangan No. 71/M-DAG/PER/9/2019
Peraturan ini mengatur pendaftaran waralaba, hak dan kewajiban antara franchisor dan franchisee, serta prosedur pendaftaran perjanjian franchise di Indonesia. - Undang-Undang No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan
Mengatur secara umum kegiatan perdagangan di Indonesia, termasuk aturan-aturan terkait kegiatan waralaba. - Peraturan Pemerintah No. 42 Tahun 2007 tentang Waralaba
Peraturan ini menjelaskan definisi waralaba, kriteria usaha yang dapat diwaralabakan, serta ketentuan mengenai perjanjian franchise dan pendaftaran waralaba.
Tips Memulai Bisnis Waralaba yang Sukses
- Lakukan Riset Mendalam
Sebelum memilih waralaba, pastikan untuk melakukan riset mengenai reputasi franchisor, prospek pasar, dan keuntungan yang bisa didapatkan.
- Pahami Aspek Hukum
Pastikan Anda memahami semua aspek hukum yang terkait dengan perjanjian franchise dan regulasi pemerintah.
Berkonsultasi dengan pengacara bisa menjadi langkah bijak.
- Kelola Keuangan dengan Cermat
Pastikan modal yang Anda miliki cukup untuk membayar franchise fee, royalti, serta operasional bisnis.
- Jaga Hubungan Baik dengan Franchisor
Membangun hubungan yang baik dengan franchisor dapat membantu Anda mendapatkan dukungan lebih dalam mengembangkan bisnis.
Memulai bisnis waralaba di Indonesia menawarkan berbagai keuntungan, terutama bagi mereka yang ingin menjalankan bisnis dengan merek yang sudah dikenal dan sistem yang sudah terbukti.
Namun, penting untuk memahami aspek legalitas dan mematuhi peraturan yang berlaku agar bisnis dapat berjalan lancar dan terhindar dari masalah hukum.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, pelaku usaha dapat menjalankan bisnis franchise secara sah dan memperoleh peluang sukses yang lebih besar.
Kunjung situs sah.co.id untuk dapat mengakses artikel-artikel sejenis. Sah! dapat membantu Anda untuk mengurusi masalah-masalah legalitas.
Jika membutuhkan konsultasi legalitas bisa klik tombol WhatsApp di kanan bawah atau melalui 0851 7300 7406